17 Nov 2012
Foto: Googleimages
LONDON - Bar Bridge Inn di wilayah barat laut England beberapa waktu ini menjadi tempat berkumpul para tukang bohong dari berbagai belahan dunia. Tujuan mereka adalah untuk ikut dalam pertandingan berbohong yang diadakan tiap tahunnya di bar tersebut.
Kontes bohong itu sendiri diadakan oleh pihak bar untuk mengenang pemilik lamanya yang dikenal suka sekali berbohong. Tiap orang boleh mengambil bahagian dalam kontes tersebut, kecuali peguam dan ahli politik. Mereka dianggap sudah terlalu jago dalam berbohong sehingga dianggap akan tidak adil bagi peserta biasa.
Setiap peserta akan diberikan waktu 5 minit untuk mengatakan kebohongan. Semakin tidak masuk akal kebohongan yang dikatakan semakin baik nilai yang didapat, walaupun begitu peserta harus dapat mengatakan kebohongan tersebut dengan cara yang meyakinkan.
Tahun lalu, kontes dimenangi oleh seorang warga Inggeris, Glen boyland. Boyland mengatakan baawa dia seringkali bermain adu balap siput dengan Putera Mahkota Kerajaan Inggeris, Putera Charles.
Seorang uskup gereja Anglikan pernah juga mengikuti kontes bohong tersebut dengan mengucapkan kebohongan singkat “Saya tidak pernah berbohong selama hidup saya," seperti diberitakan Yahoo! News, Jumaat (16/11/2012).
Selain diikuti oleh warga lokal kontes ini juga diikuti oleh orang-orang dari berbagai belahan dunia. Seorang warga Afrika Selatan, Abrie Krueger, memenangi kontes bohong itu pada tahun 2003.
Penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Evolution & Human Behaviour menyatakan bahawa seseorang dapat mendeteksi apakah lawan bicaranya sedang berbohong atau tidak dengan melihat tanda-tanda di mimik mukanya. Terdapat gerak mimik muka tertentu yang menandakan seseorang sedang mengeluarkan kebohongan.(faj)
Kontes bohong itu sendiri diadakan oleh pihak bar untuk mengenang pemilik lamanya yang dikenal suka sekali berbohong. Tiap orang boleh mengambil bahagian dalam kontes tersebut, kecuali peguam dan ahli politik. Mereka dianggap sudah terlalu jago dalam berbohong sehingga dianggap akan tidak adil bagi peserta biasa.
Setiap peserta akan diberikan waktu 5 minit untuk mengatakan kebohongan. Semakin tidak masuk akal kebohongan yang dikatakan semakin baik nilai yang didapat, walaupun begitu peserta harus dapat mengatakan kebohongan tersebut dengan cara yang meyakinkan.
Tahun lalu, kontes dimenangi oleh seorang warga Inggeris, Glen boyland. Boyland mengatakan baawa dia seringkali bermain adu balap siput dengan Putera Mahkota Kerajaan Inggeris, Putera Charles.
Seorang uskup gereja Anglikan pernah juga mengikuti kontes bohong tersebut dengan mengucapkan kebohongan singkat “Saya tidak pernah berbohong selama hidup saya," seperti diberitakan Yahoo! News, Jumaat (16/11/2012).
Selain diikuti oleh warga lokal kontes ini juga diikuti oleh orang-orang dari berbagai belahan dunia. Seorang warga Afrika Selatan, Abrie Krueger, memenangi kontes bohong itu pada tahun 2003.
Penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Evolution & Human Behaviour menyatakan bahawa seseorang dapat mendeteksi apakah lawan bicaranya sedang berbohong atau tidak dengan melihat tanda-tanda di mimik mukanya. Terdapat gerak mimik muka tertentu yang menandakan seseorang sedang mengeluarkan kebohongan.(faj)
0 komentar:
Posting Komentar